Ketika kita sekolah atau kuliah, pasti mendengar sebutan ulangan dan ujian. Apa arti masing-masing dan apa juga perbedaan antara ulangan dan ujian itu sendiri? Penjelasan lengkap bakal kelas12.com bahas di artikel ini.

Pengertian Ulangan

Ulangan adalah suatu bentuk penilaian yang dilaksanakan secara periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik dalam suatu bidang pengetahuan atau keterampilan yang telah diajarkan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ulangan diartikan sebagai kegiatan penilaian yang berulang yang bertujuan untuk memantau dan meningkatkan hasil belajar peserta didik.

Ulangan umumnya diadakan setelah suatu materi atau bab tertentu selesai diinstruksikan oleh pendidik. Penyusunan soal ulangan biasanya menjadi tanggung jawab pendidik yang mengajar mata pelajaran tersebut, karena mereka paling mengerti tentang sejauh mana materi telah dikuasai oleh peserta didik. Skor yang diperoleh dari ulangan ini berkontribusi terhadap penentuan nilai akhir di semester atau tahun ajaran.

Pengertian Ujian

Sementara itu, ujian merupakan suatu proses evaluatif yang memiliki cakupan lebih luas dan serius dibandingkan dengan ulangan. KBBI mendefinisikan ujian sebagai kegiatan untuk menguji.

Dalam konteks pendidikan, ujian dilakukan untuk mengukur pencapaian akademis peserta didik terhadap satu atau lebih mata pelajaran selama periode waktu tertentu, yang bisa berupa satu semester, satu tahun ajaran, atau selama periode pendidikan pada jenjang tertentu.

Ujian ini biasanya disusun oleh tim penilai yang bisa berada di tingkat institusi pendidikan, wilayah, atau nasional. Tujuan utama dari ujian adalah untuk menentukan kelayakan peserta didik dalam memenuhi standar pendidikan dan kriteria kelulusan pada jenjang pendidikan tertentu.

Perbedaan Ulangan dan Ujian

Berikut ada 4 aspek yang memudahkan kita untuk memahami perbedaan ulangan dan ujian.

AspekUlanganUjian
Cakupan MateriMencakup materi spesifik, seperti satu topik atau bab.Lebih luas dan komprehensif, mencakup semua materi dalam satu semester atau tahun ajaran.
TujuanMemantau kemajuan belajar dan memberikan umpan balik.Mengevaluasi pemahaman dan penguasaan materi secara keseluruhan, sering kali menentukan kelulusan.
FrekuensiDilakukan lebih sering, bisa setelah pengajaran setiap bab atau unit.Dilaksanakan pada akhir periode belajar, seperti akhir semester atau tahun ajaran.
Pengaruh terhadap Evaluasi AkademikBerperan sebagai penilaian berkelanjutan, tidak selalu berpengaruh besar terhadap nilai akhir.Hasilnya memiliki dampak besar terhadap nilai akhir dan sering kali menentukan kelulusan.

Semoga pembahasan ringkas ini bisa membantu membedakan keduanya. Jadi, semakin banyak dan rutin ulangan, potensi ujian mendapatkan baik akan semakin besar juga. Semoga tulisan dari Redaksi Kelas12.com tentang hal umum ini bermanfaat.

Write A Comment